Stainless steel hadir dalam beberapa kualitas.
- AISI 303 (1.4305) (Stainless Steel A1) sekitar 304 tetapi lebih bisa dikerjakan karena sulfur.
- AISI 304 (1.4301) (Stainless Steel A2) terdiri dari 18% kromium dan 8% nikel.
- AISI 316 (EN 1.4401) (Stainless Steel A4) adalah 16% kromium, 10% nikel, dan 2% molibdenum.
- AISI 316L adalah varian rendah karbon untuk meningkatkan kemampuan las.
Untuk kualitas air laut 316 sering disarankan. Saya ingin mengerti:
- Dengan proses apa molibdenum membuat logam lebih tahan terhadap korosi dalam air laut?
- Bagaimana tingkat kehilangan material dibandingkan antara nilai baja tahan karat ini, serta baja struktural biasa (S235, S275 atau S355)?