Kita juga bisa menggunakan varnishlog, nama yang lebih diingat dibandingkan dengan varnishncsa.
Kita perlu menjalankannya dengan privilege root - sudo varnishlog, jika tidak kadang-kadang dikatakan VSM: Could not get hold of varnishd, is it running?.
Untuk menulis log ke file, kita bisa menjalankan sudo varnishlog -w <filename>.
-w <filename>
Redirect output ke file.
File akan ditimpa kecuali jika -aopsi telah ditentukan.
Jika aplikasi menerima SIGHUPdalam mode daemon file akan dibuka kembali memungkinkan yang lama diputar.
File tersebut kemudian dapat dibaca oleh varnishlog dan alat-alat lain dengan -r opsi, kecuali jika -Aopsi tersebut ditentukan. Opsi ini diperlukan saat menjalankan dalam mode daemon.
Untuk membaca file log, kita bisa menjalankan sudo varnishlog -r <filename>.
-r <filename>
Baca log in format file biner dari file ini. File dapat dibuat dengan varnishlog -w filename.