Saya mengonfigurasi server failover yang ditugaskan untuk menerima permintaan masuk, dan membalas dengan 200 tanggapan kosong. Idenya adalah untuk meminimalkan waktu balasan dan untuk memastikan kami tidak mengirim 40x atau 50x.
Saya mencoba menggunakan return 200;
untuk lokasi yang diinginkan dalam Nginx, tetapi sistem pemantauan saya (Pingdom) tidak menyukai responsnya, dan menganggap server tidak merespons.
Apakah ada cara yang lebih baik untuk melakukan ini, tentu saja dengan overhead minimal di server?