Apa perbedaan keduanya?
Saya mengira bahwa nama domain akan menempatkan klien pada domain yang ditentukan (mis. Jika nama domain disetel ke "foo.bar", klien FQDN akan menjadi 'hostname.foo.bar'), tetapi http: // linux.die.net/man/5/dhcp-options tampaknya menyiratkan bahwa kedua opsi cukup menentukan domain pencarian.
Jika nama domain tidak menetapkan domain untuk klien, opsi apa yang akan dilakukan?