Katakanlah saya ingin menghasilkan satu set angka acak dari interval (a, b). Urutan yang dihasilkan juga harus memiliki properti yang disortir. Saya dapat memikirkan dua cara untuk mencapai ini.
Membiarkan nmenjadi panjang urutan yang akan dihasilkan.
Algoritma 1:
Let `offset = floor((b - a) / n)`
for i = 1 up to n:
generate a random number r_i from (a, a+offset)
a = a + offset
add r_i to the sequence r
Algoritma 2:
for i = 1 up to n:
generate a random number s_i from (a, b)
add s_i to the sequence s
sort(r)
Pertanyaan saya adalah, apakah algoritma 1 menghasilkan urutan yang sebagus yang dihasilkan oleh algoritma 2?

R. Dalam rangka untuk menghasilkan array set n angka acak pada interval seragam [ a , b ] , kode berikut bekerja: .rand_array <- replicate(k, sort(runif(n, a, b))