Tentu saja ini adalah pertanyaan subyektif yang terutama tergantung pada keuangan seseorang, tetapi mungkin saya dapat menerima umpan balik. Kita semua tahu bahwa sebagian besar komputer menjadi usang setelah beberapa tahun. Meskipun, ini bukan masalah bagi kita yang bisa membuat komputer sendiri.
Tapi, apakah ini investasi finansial yang lebih baik untuk membangun server rumah, kemudian membuat workstation virtual, dan sekadar memiliki periferal khas seperti monitor, keyboard, dan mouse di setiap lokasi pengguna? Saya tahu sebagian besar bisnis mulai menggunakan model virtualisasi alih-alih memiliki desktop aktual di setiap meja atau cubcile karena mereka hanya dapat membeli lebih banyak prosesor atau RAM atau Hard Drive dan menginstalnya di server kapan pun mereka perlu (misalnya, jika mereka perlu tambahkan pengguna lain ke jaringan). Namun, apakah ini ideal untuk rumah?