Saya membaca "Kekerasan vs Keacakan" klasik oleh Nisan dan Wigderson. Misalkan , dan memperbaiki fungsi l : N → N . Mereka mendefinisikan keluarga fungsi G = { G n : B l ( n ) → B n } menjadi pseudorandom jika setiap sirkuit ukuran n yang kita miliki
(di mana adalah variabel acak seragam).
Saya mengerti bahwa saya menganggap dan y sebagai variabel acak, dan saya ingin membandingkan jarak antara x dan G ( y ) sebagai variabel acak. Saya mendapatkan intuisi bahwa sirkuit digunakan sebagai semacam "tes" untuk melihat apakah G dapat "diketahui". Yang benar-benar saya perjuangkan adalah mengapa kondisi ( ∗ ) yang benar. Adakah yang punya saran tentang bagaimana memikirkan definisi ini?